Diakhiri dengan tiga buku yang sangat cerdas. Begitulah cara Mas Bi (begitu aku biasa memanggilnya) meninggalkan kami, murid dan kader yang mencintainya. Tentu ini warisan yang tak biasa, sebaliknya ini warisan besar bagi negeri tercinta. Sebelum itu, ia memang tak dikenal dalam “peta ekonom besar” yang mengharu biru jagat literasi intelektual kita. Sebab, hari-harinya dipenuhi...